• November 21, 2023

Tim Paling Dominan Dalam Satu Musim Formula 1

Red Bull baru saja memecahkan rekor sebagai tim paling dominan dalam sejarah, usai memenangkan 20 balapan dalam satu musim 2023 ini. Tim minuman berenergi ini berhasil memecahkan rekor sebelumnya yang dipegang oleh Mercedes, yang memenangkan 19 balapan dalam satu musim.

Tim yang memiliki pasangan pembalap Max Verstappen dan Sergio Perez ini bahkan bisa memperpanjang rekor ini, karena masih ada satu grand prix tersisa di Abu Dhabi.

Baca juga: Red Bull Cetak Rekor Sebagai Tim Paling Dominan Dalam Sejarah Formula 1

Musim 2023 memang menjadi musimnya Red Bull, dan khususnya Verstappen. Selain meraih gelar juara konstruktor, Verstappen berhasil meraih gelar juara pembalap tiga musim beruntun.

Verstappen tampil gemilang sepanjang musim dengan meraih 18 kemenangan, 20 podium, dan 11 pole position. Jika berhasil menjadi yang terdepan di Abu Dhabi, ia sendirian bisa menyamakan rekor 19 kemenangan Mercedes. Sementara itu, Perez terlihat berada di bawah bayang-bayang pembalap asal Belanda tersebut, karena hanya meraih dua kemenangan dan dua pole position, serta sembilan podium pada musim ini.

https://twitter.com/F1/status/1726159627107086565?s=20

Hal ini berbanding terbalik dengan Mercedes yang mencatatkan rekor sebelumnya pada 2016. Kedua pembalapnya Lewis Hamilton dan Nico Rosberg sama kuat di atas trek dan berduel sepanjang musim untuk meraih gelar juara.

Baca juga: Pencetak Gol Terbanyak Dalam Sejarah Piala Eropa

Rosberg yang akhirnya berhasil menjadi juara dunia, berhasil meraih sembilan kemenangan, 16 podium, dan delapan pole position. Sementara Hamilton yang harus puas menjadi runner-up, mencetak  kemenangan, 17 podium, dan 12 pole position.

Selain dua tim di atas, McLaren juga sempat menjadi tim dominan di F1, terutama pada akhir tahun 80-an, dengan Ayrton Senna dan Alain Prost yang berada di belakang kemudi.

Tim Mercedes 2016

Seperti Mercedes, Senna dan Prost sama-sama berduel dengan mesin yang sama untuk meraih gelar juara. McLaren yang dalam dekade terakhir tidak mampu menjadi penantang gelar juara, saat itu meraih 15 kemenangan dari 16 balapan sepanjang musim 1988.

Senna yang akhirnya menjadi juara dunia, berhasil meraih delapan kemenangan, 11 podium, dan 13 pole position. Prost yang menjadi runner-up dengan selisih tiga poin, meraih tujuh kemenangan, 14 podium, dan dua pole position.

Baca juga: Iga Swiatek atau Aryna Sabalenka? Berikut Pemain WTA Terbaik Musim 2023

Jika berbicara soal tim paling dominan dalam sejarah F1, tidak lengkap jika tidak berbicara soal Ferrari di era Michael Schumacher. Tim Kuda Jingkrak saat itu meraih 15 kemenangan dari 17 balapan pada musim 2002.

Schumacher yang meraih gelar juara dunia kelima dari total tujuh gelarnya, berhasil menang dalam 11 balapan, plus 17 podium, dan tujuh pole position. Sementara rekan setimnya Rubens Barrichello berhasil meraih empat kemenangan dan 10 podium, plus tiga pole position.

Jadi menurut kamu, siapa tim terbaik yang paling dominan dalam satu musim di Formula 1?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *